Sistem e-learning sangat ditunjang dengan search engine. Search engine merupakan fasilitas yang akan mengatur dan mengelola berbagai aktivitas yang dilakukan dalam sistem e-learning. Bagaimana search engine dapat melakukan ini? Sebelumnya kita tinjau terlebih dahulu dari segi search engine nya terlebih dahulu. Search engine sendiri disebut juga dengan mesin pencari web adalah program komputer yang dirancang untuk mencari informasi yang tersedia di dunia maya. dari sudut lain kita tinjau bahwa e-learning merupakan suatu teknologi pembelajaran yang relative baru di Indonesia. Dalam pembelajaran itu pengajar dan peserta didik tidak perlui berada pada tempat dan waktu yang sama untuk melangsungkan pembelajaran. Pengajar cukup mengupload bahan-bahan ajar pada situs e-learning dan peserta didik dapat mempelajarinya dengan membuka situs e-learning tersebut dimanapun (Munir,kurikukulum berbasis teknologi informasi dan komunikasi,204) . Dari pengertian tersebut kita dapat melihat kesinambungan keduanya yaitu bahwa search engine bekerja dengan menyimpan hampir semua informasi halaman web. Pada search engine ada program web crawler yang bisa melakukan pencarian pada dokumen web dan digunakan untuk proses pemeliharaan sebuah website. Website terutama website pendidikan sangat dibutuhkan dalam sistem e-learning, jadi peserta didik dapat mengakses banyak informasi untuk kesinambungan proses belajar. Intinya, semua proses yang berhubungan dengan memperoleh data melalui dunia maya yang memang menjadi ciri e-learning sangat bergantung pada search engine.
sumber : Munir.2008.Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.Bandung;Alfabeta